Jumat, 24 November 2017

Berenang di Kamar Mandi


Selepas anak-anak di ajak beli sayur yang lumayan jauh tempatnya, dan saat itu cuaca sedang panas-panasnya. Tepatlah sudah mengajak bocah untuk renang. Antusias? tentu….

Ahh andai kalian tau, senangnya umi saat kalian tak sabar, balon kolam renang di pompa. loncat-loncat kegirangan. Peralatan renang sudah dikeluarkan, bola, boneka, ban.

tapi, lagi - lagi, masih ada nada tinggi keluar dari mulut umi. maafkan umi ya nak, umi masih belajar.

Selesai dipompa, anak-anak langsung ke kamar mandi untuk berenang. Nah selagi diisi air, seperti biasa, umi tinggal masak. Dan apa yang terjadi setelah umi tengok mereka? mereka meluberkan air kerumah tengah.

Memang beberapakali mereka mengajaak saya untuk ikut main. Namun karena urusan dapur belum selesai, maka saya hanya bilang ‘iya nak, sebentar lagi.

Wal hasil, kerja doble nih. Nah masak selesai, barulah saya ke kamar mandi untuk bermain bersama mereka. Terpancar dari mata mereka, kegembiraan umi nya…. senangnya.

Mulai permainan, karena tema kali ini matematika logika. Lontaran pertanyaan umi. Warna gayung apa? biru jawab zahra, warna yang sama dengan gayung apa aja? disebutkan lah benda 2 dan gambar2.yang berwarna biru.

Hanya sedikit pertanyaan, sisanya anak2 malah fokus main. Yasudahlah lanjut aja yah mainnya.

Sekarang sedang ada yang bantu alhamdulillah, segala kekacauan hari ini bisa dibereskan semua sama si ‘mba’. Mungkin jika tidak ada art, saya udah marah2 karena seluruh ruang tengah banjir disirami air, atau bekas renang mereka yang ternyata banyak mainan tambahan yang dibawa. terimakasih ya mb Odah.

Dan, setelah renang. air pun mati. Ya Allah,.... negara ini, air adalah hajat hidup orang banyak. di komplek kami, akhir-akhir ini sering mati pam nya.

Tapi mari kita bersyukur atas apa yang Allah limpahkan pada kita

Kanti Rahmillah

25 Nov

#day 2

# tantangan10hari

#ilovemath

#bunsai2

Kamis, 23 November 2017

I Love Math

Bercerita tentang anak memang tak ada habisnya, amanah besar yang mungkin bagi sebagian besar di remehkan. Nah bagi yang meyadari bahwa, anak adalah titipan sang maha kuasa, pertanyaan selanjutnya adalah, apa yang telah engkau lakukan agar menjadi orang yang terbaik dalam menjaga amanah.

Bulan ini adalah bulan ke 6 saya mengikuti kelas #bundasayang IIP . Dan baru saat ini, berani menuliskan tugas di blog. Whay? karena saya ga PeDe, karena saya merasa ga cukup punya waktu, untuk buat tulisan yang siap dibagi. And now i am ready.

Padahal tugasnya ringan…. seringan bantal empuk. cuma buat tulisan tentang keseharian anak minimal 10 tulisan, berurut.. tapi ya begitu lah mamak, suka dibuat rumit, tapi kan sekarang saya coba buat tugas yang tidak ala kadarnya. Mudah- mudahan istiqomah.

Tugas kali ini saya awali dengan kegiatan membaca buku. Saya sampaikan pada paksu bahwa bulan ini adalah bulan matematik. Bagaimana agar anak-anak terstimulus logika matematik nya.

Ternyata setelah baca materinya, matematika bukan hanya bicara berhitung, pengenalan warna, bentuk pun termasuk logika matematik.

Kegiatan kami membaca buku ensiklopedi tentang air, oleh abi nya di jam 1821 (18.00-21.00 adalah we time, berusaha no gadget ) dan siang hari oleh umi nya. Dalam membaca, pertanyaan yang dilontarkan umi abinya, berapa jumlah ikan nya? ikan hiu warnanya apa? ikan hiu dan udang besaran mana?

Jawabannya, tentu ramai sekali, mereka bersahutan. Fikr ( 4 tahun 8 bulan ) yang paling tepat menjawab. Logika matematik nya sudah baik. Fikr sudah bisa berhitung sampai 10, sudah bisa menjawab soal cerita pertambahan, pengurangan sederhana.

Zahra ( 3 tahun pas) paling senang di ajak permainan warna, dia hafal warna dengan cepat daripada kakak nya fikr.

Ghozi ( 2 tahun ,1 bulan) mengoceh antusias, walau selalu jawabanya 2😅.

Alhamdulillah semangat mereka adalah semangat umi abinya. mudah2an istiqomah.

kanti rahmillah

#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunsayIip
#ILoveMath
#MathAroundUs
#day1